EdukratifNews/Prestasi - Siswa MAN 2 Mataram kembali mengukir prestasi nasional. Sebanyak 33 medali dari enam kompetisi dibawa pulang.
Keenam kompetisi itu, yakni Studcor Science Olympiad (24 medali: 14 emas dan 10 perak); OPSILON (2 medali perunggu); Lomba Esai Tingkat Nasional yang digelar Rukun Keluarga Bima Pulau Lombok (1 medali perak dan 1 perunggu); Lomba Essay Alfest (juara harapan 1); Jenius Science Competition (3 medali: 2 perak dan 1 perunggu); dan Space Up 4.0 Competition Universitas Pertamina (medali emas).
Raihan ini menambah koleksi 35 medali nasional dan internasional yang diraih sebelumnya. Kepala MAN 2 Mataram Lalu Syauki mengapresiasi prestasi siswanya.
Dia berkomitmen terus mendorong pengembangan semua kegiatan pembelajaran, akademik, dan ekstrakurikuler. Termasuk, mengikutsertakan siswa dalam berbagai lomba di Tanah Air.
“Madrasah akan mendukung apa pun jenis lomba, selama itu menyangkut prestasi. Bentuk keseriusan madrasah, siswa difasilitasi dengan semua yang mereka butuhkan untuk lomba. Bahkan seringkali madrasah memberikan beasiswa langsung kepada siswa yang berprestasi,” kata Lalu dikutip dari laman kemenag.go.id, Kamis, 24 Februari 2022.
Lalu menuturkan Space Up 4.0 Competition Universitas Pertamina ialah bagian dari capaian di bidang ekstrakurikuler multimedia. Siswa mengikuti Lomba Desain Poster tingkat nasional yang diselenggarakan Universitas Pertamina dengan tema 'Youth SDGs Catalysator in Achieving Future Energy Resilience'.
Lomba poster ini dibagi menjadi tiga babak; penyisihan, semifinal, dan final. Di tahap akhir, finalis diwajibkan membuat slide untuk dipresentasikan di hadapan tiga dewan juri.
Penilaian fokus pada tiga aspek, yaitu: desain, penyampaian materi, dan materi itu sendiri. Lomba Space Up 4.0 tingkat nasional ini diikuti siswa sekolah dari berbagai provinsi di Indonesia.
“Alhamdulillah tim Mulmed Manda dari MAN 2 Mataram meraih juara pertama atau medali emas,” ujar dia.
Sumber: Medcom.id
Pasang Iklan: Klik Disini